Lhokseumawe | Fokusinspirasi.com – Pemerintah Kota Lhokseumawe menganggarkan anggaran untuk pengadaan mobil dinas baru Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih beserta istrinya senilai Rp3,3 Miliar.
Anggaran Rp3,3 miliar tersebut diperuntukkan untuk mobil dinas jenis fortuner untuk wali kota dan wakilnya senilai Rp1,5 miliar, serta pembelian mobil dinas jenis Innova zenix untuk istri masing-masing pejabat itu senilai Rp1,2 miliar, dan satu unit Hiace Commuter M/T Rp 547,2 juta yang bersumber dari APBD Lhokseumawe 2025.
“Mobil ini untuk kebutuhan pemerintahan daerah sesuai dengan regulasi, tentunya mendukung operasional pemerintah,” kata Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Sekretariat Daerah Lhokseumawe, Darius, Kamis, (13/2/25).
Darius menambahkan, dengan pembelian mobil dinas ini berdasarkan pertimbangan efisiensi jangka panjang dan optimalisasi penggunaan anggaran dibandingkan dengan sewa mobil.
Tambahnya, apabila dilakukan penyewaan, tentunya harus mengeluarkan biaya seriap tahun dengan anggaran yang besar namun tidak ada aset yang tertinggal.
“Dengan dibeli badu, tentu akan menjadi aset Pemko dan dapat digunakan dengan waktu jangka panjang, dan juga lebih hemat anggaran,” katanya.
Sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemko) Lhokseumawe menganggarkan anggaran untuk penyewaan mobil dinas Wali dan Wakil Wali Kota terpilih beserta istri berkisar Rp480 Juta. Anggaran tersebut tercantum dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2025 dengan penggunaan selama empat bulan.
“Benar kita menganggarkan anggaran Rp480 juta untuk sewa mobil dinas untuk Wali dan Wakil Wali Kota beserta istrinya,” kata Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Sekretariat Daerah Lhokseumawe, Darius, Selasa, (14/1/25).
Darius menyebutkan, anggaran Rp480 juta itu cukup untuk menyewa mobil dinas jenis Toyota Fortuner atau Mitsubishi Pajero Sport.
Dia mengaku, menyewa mobil lebih hemat anggaran dibandingkan membeli yang baru. Hal itu karena biaya perawatan dan perbaikan ditanggung oleh penyedia jasa.
